26 July 2013

Puasa Day#17 : Gorilla Punch

Another random day again. Hari ini pokoknya harus ke luar rumah. Harus! Berdiam diri di rumah lama-lama jadi pemalas. Kita kan engga pernah tahu apa yang akan kita temui di sepanjang perjalanan menuju entah nanti. Ini dia pertanyaannya adalah ke mana? Duh, mau ngafe agak gimana gitu yah sendirian pula. Mau ngemall lebih duh duh lagi lah. Dompet lagi tipis-tipisnya. Mereka itu sesuka hati memasang tulisan SALE besar-besar di setiap arah sudut mata memandang, menjadikan badan gemetaran. Tanpa sadar tangan memilah barang-barang dan kaki melangkah ke kasir. Ah, tidak! Tidak bisa dibiarkan! 
Alhasil setelah menimbang-nimbang penuh pertimbangan pake timbangan, saya memutuskan ke rumahnya +Evi Sri Rezeki aja. (Yaelah ribet amat sik Vaaaaaa. Biarin!). Kebetulan dia lagi engga puasa. Iyeh!

Pas lagi ngobrol ngalor ngidul sambil ngopi ada temannya Neng Epi bbm. Ngajak ketemuan prihal kerjasama wedding. Terus kami teriak-teriak sambil loncat-loncat. Ebentar! Belum juga ketemuan, belum juga ngobrol bentuk kerjasamanya kaya apa, belum juga deal, belum juga apa-apa Etapi IYEAH kembali teriak-teriak sambil melompat lebih tinggi. Senang aja dulu ngapa! :D

Di sinilah kami berada yang tadinya mau ngehindari ngafe tapi tapi tapi ini kan ramean engga sendirian dan dalam rangka menuju masa depan yang lebih cerah  oke cukup, Va! 
Setelah jelasin ini jelasin itu, tanya sini tanya sana, jawab ini dan itu kami pun saling berjabat tangan pertanda persetujuan siap ditanda tangani. Boleh yah teriak lebih kencang dan lompat lebih tinggi sambil mukul-mukul dada? Ugha ugha ugha. #DitimpukEpi #Tangkis #DisambitEpi #KemudianPukulPukulan

Ini akibat minuman ini pasti! Pasti!

Gorilla Punch Karnivor
 
Terlihat dengan jelas kan tingkah laku kami setelah meminum Gorilla Punch. Menjadi seperti Gorilla baku hantam. #KembaliPukulPukulan

Sebaiknya saya akhiri saja tulisan ini sebelum kami kembali saling pukul-pukulan. Yah, terkadang setiap orang punya caranya sendiri bagaimana menggambarkan luapan emosi kegembiraan berlebihan. Terkadang.


***

2 comments: